Syiah Ungkap Ketidak-Otentikan Al-Qur’an - Headlineislam.com - Media Islam Indonesia

Breaking

Headlineislam.com - Media Islam Indonesia

Portal Media Islam Indonesia

Monday, 9 November 2015

Syiah Ungkap Ketidak-Otentikan Al-Qur’an

Oleh: Eko Mustaqim


Headlineislam.com – Bagi pengikut Syiah yang masih kecek-kecek wajar bila mengatakan bahwa Al-Qur’an yang ada sekarang ini otentik (murni). Adapun bagi mereka yang mempunyai tingkatan lebih tinggi menganggap Al-Qur’an yang ada sekarang tidaklah ontetik/asli. Apa sebabnya? Sebabnya karena agama Syiah (para imamnya) memang mengajarkan bahwa Al-Qur’an yang ada sekarang tidaklah asli. Makanya, bila ada tokoh Syiah yang mengatakan Al-Qur’an yang sekarang ini asli, ketahuilah ia sedang bertaqiyah (berdusta). Semakin lihai ia bertaqiyah, maka semakin hebat orang tersebut.

Untuk membuktikan ajaran Syiah ini (yang mengatakan bahwa Al-Qur’an yang sekarang ini tidaklah asli), tentunya yang menjadi rujukan kita ialah dari kitab mereka sendiri, itupun kalau mereka percaya.

Dalam kitab “Tafsir Al-Qummi” yang dikarang oleh Abul Hasan ‘Ali bin Ibrahim Al-Qummi jilid I halaman sepuluh dikatakan:

“Adapun ayat-ayat yang berbeda dengan apa yang diturunkan oleh Allah adalah firman-Nya:

كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ

“Kalian adalah umat yang terbaik yang dikeluarkan untuk manusia, kalian menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. ‘Ali Imran [3]: 110)

Abu Abdillah (ulama Syiah) berkata kepada orang yang membaca ayat ini; “Umat yang terbaik. Mereka yang membunuh Amirul Mukminin (yaitu Ali), Hasan dan Husain?” Lalu ditanyakan kepada beliau; “Lantas bagaimana ayat itu sebenarnya wahai putera Rasulullah?” Beliau menjawab; “Ayat itu diturunkan seperti ini:

كُنْتُمْ خَيْرَ أَئِمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ

“Kalian adalah imam-imam yang terbaik yang dikeluarkan untuk manusia.” Tidaklah engkau lihat pujian Allah terhadap mereka di akhir ayat tersebut, ‘Kalian menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar serta beriman kepada Allah?’

Dalam ayat yang lain:

وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

“Dan mereka yang berkata; “Ya Rabb kami, jadikanlah untuk kami istri-isti kami dan keturunan kami penyenang hati dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertaqwa.” (QS. Al-Furqon [25]: 74)

Menurut tafsir Al-Qummi, ayat tersebut tidaklah demikian bunyinya. Tapi seperti ini:

وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا مِنَ الْمُتَّقِينَ إِمَامًا

“Dan mereka yang berkata; “Ya Rabb kami, jadikanlah untuk kami istri-isti kami dan keturunan kami penyenang hati dan jadikanlah untuk kami seorang imam dari orang-orang yang bertaqwa.”

Demikianlah yang dikatakan oleh Al-Qummi, seorang tokoh tafsir Syiah dalam tafsrinya.

Itu adalah sekelumit dari nash-nash Syiah yang menegaskan adanya perubahan pada kitabullah/tidak asli.


Pembaca yang budiman, bila Anda masih tidak percaya bahwa Syiah berkeyakinan Al-Qur’an yang sekarang ini tidak asli, silakan buka sendiri kitab-kitab mereka!

No comments:

Post a Comment