Paris Membara, Islamic State Nyatakan Bertanggung Jawab atas Sejumlah Serangan Mematikan - Headlineislam.com - Media Islam Indonesia

Breaking

Headlineislam.com - Media Islam Indonesia

Portal Media Islam Indonesia

Sunday, 15 November 2015

Paris Membara, Islamic State Nyatakan Bertanggung Jawab atas Sejumlah Serangan Mematikan




Paris (Headlineislam.com) – Jum’at malam (13/11/15) suasana mencekam bagi warga salibis Paris, Prancis. Sejumlah kelompok bersenjata (mujahidin-red) yang telah terkonfirmasi menjadi bagian dari Junud (prajurit) Khilafah Daulah Islamiyah (IS) melangsungkan aksi serangan di pusat ibu kota Prancis.

Pihak Daulah Islamiyah/Islamic State (IS) telah melayangkan surat pernyataan yang telah beredar di jejaring sosial dan internet pada sabtu 2 Shafar 1437 H / 14 November 2015 M.

Statemen pernyataan resmi tersebut berisikan bahwa Daulah Islamiyah (IS) berada di balik serangan dahsyat yang mampu mengacaukan keamanan negara salibis Prancis, hingga sejumlah agenda negara batal dan kondisi negara kalang kabut.

Pernyataan diterbitkan dalam 3 bahasa, Arab, Prancis dan Inggris disertai audio pelafalan pernyataan resmi tersebut.

Diantaranya, 8 pelaku penyerang melakukan aksi berani menerobos perkumpulan kuffar yang berada di 3 lokasi, berikut rincian dan pernyataan resmi yang dikelurkan sel jihadi Daulah Islamiyah Prancis !!!

Pernyataan Resmi  “Ghazwah Paris Al Mubarakah” di Pusat Salibis Prancis
Peperangan Paris yang Penuh Barokah
Allah Ta’ala berfirman :

 وَظَنُّوا أَنَّهُمْ مَانِعَتُهُمْ حُصُونُهُمْ مِنَ اللَّهِ فَأَتَاهُمُ اللَّهُ مِنْ حَيْثُ لَمْ يَحْتَسِبُوا وَقَذَفَ فِي قُلُوبِهِمُ الرُّعْبَ يُخْرِبُونَ بُيُوتَهُمْ بِأَيْدِيهِمْ وَأَيْدِي الْمُؤْمِنِينَ فَاعْتَبِرُوا يَا أُولِي الأبْصَارِ

Dan mereka pun yakin, benteng-benteng mereka akan dapat mempertahankan mereka dari (siksaan) Allah, maka Allah mendatangkan (siksaan) kepada mereka dari arah yang tidak mereka sangka-sangka. Dan Allah menanamkan rasa takut ke dalam hati mereka, sehingga mereka memusnahkan rumah-rumah mereka dengan tangannya sendiri dan tangan orang-orang mukmin. Maka ambillah (kejadian itu) untuk menjadi pelajaran, wahai orang-orang yang mempunyai pandangan [Al Hasyr : 2]

Dalam ghazwah (perang) yang penuh barokah, Allah telah mudahkan baginya proses-proses arahan, sejumlah bilangan orang beriman dari jundul khilafah -semoga Allah mengokohkannya dan memenangkannya-berhasil meluncur menargetkan Ibu kota pelacuran dan kenistaan dan pemegang panji salib di Eropa (Paris), para pemuda muslim yang telah berani menceraikan dunia dan berbaris maju ke tengah musuh-musuh mereka berharap terbunuh berperang di jalan Allah guna membela Diennya, Nabinya -Shollallohu ‘alaihi wa sallam dan para pembela-pembelanya, memaksa datang ke tengah musuh-musuhnya, mereka telah berlaku jujur pada Allah –nahsabuhum kadzaalik-, maka Allah telah membukakan pada tangan-tangan mereka dan memasukkan ke dalam hati-hati salibis yaitu ketakutan di jantung negeri mereka sendiri.

Sebagaimana hal itu, 8 orang ikhwah bangkit bergerak lengkap dengan balutan sabuk peledak dan senapan mesin menargetkan lokasi-lokasi akurat pilihan di pusat jantung Ibu kota Prancis, diantaranya adalah Stadion De France, di saat pertandingan berlangsung antara kedua kubu salibis German dan Prancis dimana dihadiri langsung oleh Presiden Prancis François Hollande, begitu juga Pusat (Batklon) untuk konferensi dimana saat itu tengah berkumpul ratusan musyrikin dalam perayaan lacur lagi nista, target-target lainnya yaitu di distrik 10, 11 dan 18 dengan gambaran yang telah disinkronkan, Paris pun mengguncang keras dibawah kaki-kaki mereka, jalanan-jalanan menjadi sempit.

Serangan penyerbuan tersebut menuai hasil, setidaknya dua ratusan salibis binasa mengenaskan dan lebih dari itu mengalami luka-luka, walillahil hamdu wal minnah.

Dan Allah telah menganugerahkan atas saudara-saudara kami dan memberikan rezeki kepada mereka sebagaimana yang mereka cintai nan harapkan, mereka meledakkan sabuk peledak di tengah kerumunan kuffar setelah menembakkan amunisi-amunisi mereka, kami memohon kepada Allah agar Ia menerima mereka dalam barisan para syuhada dan mempertemukan kami dengan mereka.
Agar diketahui oleh Prancis dan siapa saja yang sama-sama berjalan dalam jalan juang mereka, bahwa sanya mereka akan tetap berada di posisi teratas menjadi target Daulah Islamiyah, dan bau kematian tidak akan sekali-kali memisahkan antara hidung-hidung mereka selagi mereka masih mengendarai kampanye salibis dan melangsungkan diri menghina nabi kami -Shollallohu ‘alaihi wa sallam, mereka berbangga diri memerangi islam di Prancis dan menyerang kaum muslimin di bumi Khilafah dengan pesawat-pesawat mereka yang nyatanya tidak akan membawa hasil apapun untuk mereka sedikitpun di jalanan Paris dan gang-gang sempit mereka.

Sesungguhnya Ghazwah ini ialah rintikan pertama dan sebagai peringatan bagi siapa saja yang ingin memetik pelajaran.

Allahu Akbar

Kemuliaan hanya milik Allah, RosulNya dan orang-orang beriman, akan tetapi kebanyakan orang-orang munafik tidak mengetahuinya.

[em/panjimas/headlineislam.com]

No comments:

Post a Comment